Yusuf - Ayat 53
wa mâ ubarri'u nafsî, innan-nafsa la'ammâratum bis-sû'i illâ mâ raḫima rabbî, inna rabbî ghafûrur raḫîm
Aku tidak (menyatakan) diriku bebas (dari kesalahan) karena sesungguhnya nafsu itu selalu mendorong kepada kejahatan, kecuali (nafsu) yang diberi rahmat oleh Tuhanku. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”