📖 Ngaji

وَمَا يَسْتَوِى الْاَحْيَاۤءُ وَلَا الْاَمْوَاتُۗ اِنَّ اللّٰهَ يُسْمِعُ مَنْ يَّشَاۤءُۚ وَمَآ اَنْتَ بِمُسْمِعٍ مَّنْ فِى الْقُبُوْرِ ۝٢٢

Fathir - Ayat 22

Latin

wa mâ yastawil-aḫyâ'u wa lal-amwât, innallâha yusmi‘u may yasyâ', wa mâ anta bimusmi‘im man fil-qubûr

Terjemahan

Tidak (pula) sama orang yang hidup dengan orang yang mati. Sesungguhnya Allah memberikan pendengaran kepada siapa yang Dia kehendaki dan engkau (Nabi Muhammad) tidak akan sanggup menjadikan orang yang di dalam kubur dapat mendengar.

Tafsir

Dan tidak pula sama antara orang yang hidup hatinya, yakni orang mukmin, dengan orang yang mati hatinya, yakni orang kafir. Sungguh, Allah memberikan pendengaran untuk menerima petunjuk kepada siapa yang Dia kehendaki, dan engkau, wahai Nabi Muhammad, tidak akan sanggup menjadikan orang yang di dalam kubur, yakni orang yang menutup hatinya dari kebenaran sehingga menyerupai orang mati, dapat mendengar. Engkau tidak akan dapat memberi petunjuk kepada orang-orang musyrik yang telah mati hatinya.