Fathir - Ayat 20
wa ladh-dhulumâtu wa lan-nûr
Tidak (pula) sama gelap gulita dengan cahaya.
dengan orang yang melihat mata dan hatinya sehingga mau menerima kebenaran, dan tidak pula sama antara gelap gulita, yakni kesesatan atau kekafiran, dengan cahaya, yakni petunjuk atau iman,