📖 Ngaji

An-Naml - Ayat 19

Latin

fa tabassama dlâḫikam ming qaulihâ wa qâla rabbi auzi‘nî an asykura ni‘matakallatî an‘amta ‘alayya wa ‘alâ wâlidayya wa an a‘mala shâliḫan tardlâhu wa adkhilnî biraḫmatika fî ‘ibâdikash-shâliḫîn

Terjemahan

Dia (Sulaiman) tersenyum seraya tertawa karena (mendengar) perkataan semut itu. Dia berdoa, “Ya Tuhanku, anugerahkanlah aku (ilham dan kemampuan) untuk tetap mensyukuri nikmat-Mu yang telah Engkau anugerahkan kepadaku dan kepada kedua orang tuaku dan untuk tetap mengerjakan kebajikan yang Engkau ridai. (Aku memohon pula) masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam golongan hamba-hamba-Mu yang saleh.”