📖 Ngaji

وَهُوَ الَّذِيْ جَعَلَ الَّيْلَ وَالنَّهَارَ خِلْفَةً لِّمَنْ اَرَادَ اَنْ يَّذَّكَّرَ اَوْ اَرَادَ شُكُوْرًا ۝٦٢

Al-Furqan - Ayat 62

Latin

wa huwalladzî ja‘alal-laila wan-nahâra khilfatal liman arâda ay yadzdzakkara au arâda syukûrâ

Terjemahan

Dia (pula) yang menjadikan malam dan siang silih berganti bagi orang yang ingin mengambil pelajaran atau ingin bersyukur.

Tafsir

Dan bentuk kekuasaan Allah lainnya adalah bahwa Dia pula yang menjadikan malam dan siang silih berganti sesuai dengan perputaran bumi di porosnya. Siang dan malam saling berkejaran. Kejadian alam seluruh ini haruslah menjadi bahan renungan bagi orang yang ingin mengambil pelajaran bahwa semua ciptaan Allah pasti mempunyai hikmah yang besar bagi makhluk-Nya, atau bagi yang ingin bersyukur dengan hati, lisan dan anggota badannya untuk mencari rida Allah.